UPAYA PENANGGULANGAN PORNOGRAFI

Masalah pornografi yang semakin menjadi-jadi telah menyita perhatian berbagai pihak untuk mencari alterna-tif penanggulangannya. Pemerintah telah mengeluarkan kebijaksanaan umum yaitu melibatkan semua kompo-nen masyarakat untuk melawan dan menanggulangi pornografi, mendorong masyarakat untuk menempuh jalur hukum bagi media yang menyebarkan atau menampilkan pornografi, mem-buat aturan tentang kepantasan seba-gai barometer pornografi, serta meng-ajukan RUU anti pornografi dan anti pornoaksi.

Sementara itu aparat keamanan juga harus berupaya dengan melaksanakan deteksi dini, pre-emtif, preventif dan represif.

Upaya deteksi dini terhadap jaring-an atau sindikat produsen, penyalur/pengedar pornografi termasuk mende-teksi pemilik situs pornografi serta mendeteksi produser, sutradara dan fotografer pornografi. Begitu pula de-ngan upaya pre-emtif dengan melaku-kan penyuluhan keseluruh lapisan ma-syarakat, pembinaan terhadap remaja, pemuda dan mahasiswa dalam suatu kegiatan yang positif, penyuluhan kepa-da pengusaha kaset untuk tidak meng-ambil jalan pintas guna mengeruk ke-untungan dengan memperdagangkan kaset porno serta penyuluhan kepada kalangan artis, foto model, fotografer dan wartawan agar tidak menampilkan masalah ini. Upaya preventif adalah me-lakukan pencegahan terhadap masuk-nya film/CD porno dari luar negeri. Upaya represif adalah melakukan penin-dakan dan memproses secara hukum terhadap pengedar VCD porno, Pemred media cetak yang menampilkan pose pornografi dan juga menindak pelaku lain termasuk artis serta memberlakukan sangsi hukum secara efektif terhadap pelanggaran yang dilakukan oleh pers sesuai Pasal 18 UU PCTS Nomor 40 tahun 1999.

Untuk menanggulangi pornografi, Menag Prof. DR. H. Said Agil Husin Al Munawar, MA menegaskan bah-wa diperlukan adanya law enforcement secara tegas bagi yang mengembang-kan pornografi. Upaya pencegahan harus dilakukan secara lintas sektoral melalui lembaga dan instansi terkait. Hal ini menurutnya perlu dilakukan untuk menghindari terjadinya degradasi moral yang secara radikal merupakan sebuah proses pembusukan akhlak dalam kehidupan masyarakat.

Majelis Ulama Indonesia (MUI) ba-ru-baru ini juga ikut angkat bicara de-ngan mengajukan somasi pada bebera-pa stasiun televisi yang dinilai sering menayangkan adegan porno. MUI juga mengancam akan memperkarakan stasiun televisi yang tetap menayangkan adegan porno. Somasi tersebut harus didukung sepenuhnya oleh aparat ke-amanan dengan memanggil dan me-minta keterangan penanggung jawab acara. apabila dalam tayangan televisi itu temyata melanggar hukum yang berlaku, maka terhadap penanggung jawab acara harus diambil tindakan tegas. Kalau perlu mereka diperiksa di pengadilan guna membuktikan apakah tayangan itu porno dan melanggar hu-kum atau tidak. Dan sekian banyak penayangan/pemuatan gambar, visual, program dan berita porno di media mas-sa, ada beberapa acara yang mendapat kecaman keras dan MUI diantaranya Dansa yo Dansa (TVRI), Majalah X (SCTV), Life and Love (Metro TV), Joged (RCTI) dan musik-musik dengan penyanyi latar yang menampilkan ge-rakan/tarian erotik dan membuka aurat.

Pakar pendidikan Arief Rachman mencoba menengahi masalah itu. Ia mengatakan bahwa maraknya porno-grafi tidak saja menjadi masalah pe-merintah dan masyarakat. Dunia pen-didikan juga perlu intens melakukan penanggulangan dengan pengawasan ketat untuk menghindarkan siswa dan tindak asusila tersebut. “Sekolah harus mempunyai paket pendidikan yang holistic menyangkut logika, estetika dan etika.” Meskipun terdengar teoritis, porsi pendidikan etika dan spritual perlu memakai paradigma baru. Pendidikan etika dan spritual yang selama ini ha-nya sebatas pelengkap akademis harus lebih diefektifkan penyampaiannya. “Kuncinya, jangan jadikan agama seba-gai pelengkap, tapi sebagai dasar dan bekal siswa,” jelasnya.

Upaya menanamkan nilai agama dan moral kepada anak-anak harus dilaku-kan sejak dini. Pemantauan lingkungan pergaulan anak harus diintensifkan baik oleh keluarga, lembaga pendidikan dan masyarakat. Pengisian waktu luang anak melalui kegiatan ekstra kurikuler yang positif perlu dikembangkan oleh lembaga pendidikan agar anak-anak tidak terjerumus pada penyimpangan seksual akibat terpengaruh pornografi.

FACEBOOK SEBAGAI PEMBELAJARAN MORAL

(istimewa)
Banyaknya kasus remaja putri "diculik" oleh rekan barunya yang dikenal lewat jejaring sosial "facebook" memang memprihatinkan bagi kita semua.
Sehingga banyak orang tua dan pendidik yang menilai teknologi yang semakin canggih dalam penggunaan situs internet perlu diwaspadai, bahkan mengecamnya dengan macam-macam di antaranya mengharamkan nya karena dinilai merusak generasi muda.
Bahwa internet sudah perlu dikhawatirkan memang betul, namun "mengharamkan" facebook, twitter, blog menurut hemat kita sangat tidak tepat. Sebab, manfaat jejaring sosial itu sangat luar biasa. Tinggal lagi bagaimana kita, para pelajar dan orang tua memanfaatkannya saja.
Ambil contoh kasus yang dialami Prita Mulyasari. Dukungan luar biasa dari sesama pengguna fecebook mampu menekan aparat penegak hukum, bahkan berhasil mengintervensi ranah pengadilan, berhasil pula mengumpulkan dana sampai Rp 1 miliar lebih bekerjasama dengan media massa, sehingga Prita akhirnya dibebaskan dari jeratan hukum.
Padahal, lawannya merupakan rumah sakit internasional, yang memiliki banyak dana dan akses ke aparat penegak hukum, khususnya oknum jaksa dan polisi sehingga Prita sempat mendekam dalam tahanan.
Contoh lain, kasus penyakit yang diderita Bilqis, anak usia setahun lebih yang menderita sakit langka sehingga harus dilakukan operasi cangkok hati untuk menyelamatkan jiwanya.
Sang ibu dan orang-orang dekat Bilqis memanfaatkan jejaring sosial di facebook dan media massa sehingga tak sampai sebulan sudah terkumpul dana Rp1,2 miliar. Dana itu sudah jauh melebihi biaya operasi Bilqis. Tentu saja masih sangat banyak manfaat lain dari internet, khususnya bagi kemajuan ilmu pengetahuan.
Hemat kita, kasus-kasus minggatnya remaja putri di bawah umur pergi dari rumah orang tuanya menemui teman barunya setelah mereka berkenalan lewat facebook, tidak semata-mata kesa-lahan si anak. Sebab, kalau di rumahnya sendiri sang anak merasa tidak bahagia, kedua orang tuanya tidak akur, masingmasing disibuk-kan dengan pekerjaannya, pastilah sang anak akan mencari kedamaian di luar rumah.
Perkenalan sang anak dengan teman-teman barunya di dunia maya, saling curhat , akhirnya menimbulkan benih cinta dan kasih sayang. Apalagi pada usia rawan remaja itu ada dorongan ingin mendapatkan kebebasan, seakanakan dunia menjadi milik mereka berdua di dunia maya, bahkan mereka sudah saling panggil mama dan papa.
Kasus lain di Tanjungpinang Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), empat siswa dikeluarkan dari sekolah karena menghina gurunya melalui situs jejaring sosial facebook.
Mereka menghina seorang guru perempuan dengan kata-kata kotor melalui facebook. Memperlakukan dan mempermalukan guru perempuan di depan kelas maupun di dunia maya jelas bukan pekerjaan yang baik. Sudah perlu diberi tindakan.
Tapi, tepatkah mengeluarkan keempat siswa? Jelas tidak, kalau hal itu dinilai baru yang pertama. Itu namanya kenakalan anak-anak yang baru kenal facebook.
Akan lebih baik kalau mereka diberi peringatan pertama, dipanggil dewan guru, diberi nasihat, sekaligus menjelaskan bahwa kemajuan teknologi informasi yang semakin canggih, bukan untuk membuat isu dan fitnah.
Jadi, segala sesuatunya itu tergantung kita, para pemakai dan pengguna internet. Kalau dipergunakan untuk kegiatan negatif, apalagi yang asusila jelas haram hukumnya, seperti untuk prostitusi, menjual diri.
Nah, dari kasus-kasus yang timbul akibat dampak kemajuan teknologi informasi, seperti facebook, twitter, blog dll kita bisa menarik banyak pelajaran, khususnya para orang tua agar tidak melepas begitu saja anaknya, termasuk dalam penggunaan media baru, online.
Memang di satu sisi online sangat positif dan memberi manfaat luar biasa bagi yang ingin mendapatkan informasi dan bahan-bahan pelajaran (iptek). Namun di sisi lain, dampak negatifnya juga cukup besar, terlebih jika orang tua, guru tidak mengarahkan anak-anaknya.
Oleh karena itu, orang tua, ulama, dan kalangan pendidik wajib mengetahui kedua dampak yang timbul akibat pemakaian online di kalangan generasi muda yang sudah bagaikan fenomena gunung es.
Mereka harus memahami betul dampak yang terjadi jika melakukan penyalahgunaan, mereka harus diberi tahu bahaya jika mengabaikan etika membuka situs-situs porno maupun catting dengan teman-teman baru yang tidak jelas identitas dan alamat sebenarnya, selalu mengganti identitas, bercerita yang muluk-muluk untuk menjerat para korbannya.
Justru itu,penggunaan teknologi informasi harus mendapat pengawasan dari orang tua maupun para pendidik, ulama, dai, bahkan akan sangat baik kalau anak didik diberi pelajaran online agar anak didik mengetahui manfaat dan mudarat dari pemakaian jejaring sosial yang akan semakin berkembang di masa mendatang. Kalau tidak, korbannya akan semakin banyak dan mengerikan sekali.

CARA BIKIN BLOG DI BLOGSPORT

1) Registrasi
Blogspot.com, layanan yang ditawarkan Blogger milik Google adalah salah satu platform blog yang cukup luas penggunaannya. Untuk mulai ngeblog di sini, relatif mudah.
Berikut langkah-langkah untuk membuat blog di layanan gratis Blogspot.com:
1. Masuk ke www.blogger.com

2. Di bagian tengah, ada fitur Create a blog in 3 easy steps. Lalu klik button warna oranye Create Your Blog Now:

3. Di halaman Create a Google Account, silahkan isi sejumlah informasi seperti alamat e-mail, kata sandi, nama tampilan dan seterusnya, jangan lupa klik I accept the Term of Service, lalu klik Continue.

Bagi yang sudah punya Google account di Gmail, Google Groups atau Orkut, masuk ke sign in first.

4. Buka inbox e-mail Anda, cari email baru dengan subjek Google Email Verification, lalu klik link verikasi yang tersedia.

5. Muncul halaman Dashboard. Klik button biru Create Your Blog Now.

6. Di halaman Name your blog, pilih judul blog dan blog address (URL) yang diinginkan, lali klik Continue.

7. Pilih templat desain yang disukai, klik di templat bersangkutan lalu klik Continue.

8. Blog Anda sudah jadi! Gampang, kan? Selamat!

(2) Posting
Setelah proses registrasi blog beres, sekarang kita mulai membuat posting baru.
1. Klik button Start Posting

2. Muncul halaman posting baru.

3. Mulailah mengetik judul dan isi posting.

4. Memberi sentuhan pada font. Sebagaimana lazimnya aplikasi pengolah kata seperti Word, di sini juga terdapat fitur untuk membuat huruf tebal (bold) ataupun miring (kursif). Caranya juga sama: sorot kata atau kalimat yang akan dibikin tebal, lalu klik icon b.

5. Membuat link (taut)
Sorot kata atau kalimat yang akan dibuat link, lalu klik icon gambar bola dunia yang ada rantainya, akan muncul kotak dialog, lalu isikan URL dimaksud, dan klik OK.

6. Membuat kutipan (quote).
Kalimat atau paragraf yang dikutip langsung dari blog lain, harus diberi format khusus. Sorot paragraf dimaksud, lalu klik tanda quote (icon dua koma terbalik).

7. Memasukkan gambar atau foto.
Letakkan kursor di tempat yang ingin dimasukkan foto, lalu klik icon gambar pemandangan yang terdapat di bagian kanan atas, lalu muncul kotak dialog untuk Upload Images.

Klik Browse, untuk mengambil foto atau gambar yang ada di komputer masing-masing, jangan lupa klik Term and Conditions. Klik Done.

Kembali ke halaman posting. Ukuran gambar bisa disesuaikan dengan cara mengklik gambar di sudut kanan bawah, lalu menarik atau merenggangnya secara diagonal ke arah atas atau bawah.

8. Periksa dulu isi posting: apakah ada yang mau ditambahkan, dikoreksi dan lain sebagainya.
9. Ready? Klik tombol Publish untuk memposting tulisan Anda agar bisa dibaca dunia.

10. Untuk melihat hasilnya, klik View.

CARA MEMBUAT HOTSPOT DAN PERALATANNYA

Hotspot atau tempat yang menyediakan layanan akses Internet dengan menggunakan wireless memang sudah sangat banyak. Hal ini disebabkan banyaknya perangkat yang telah dilengkapi dengan teknologi wireless, sehingga tren penggunaannya pun semakin tinggi.
Artikel ini akan membahas hal-hal penting yang perlu Anda ketahui untuk menyediakan layanan hotspot. Hal yang dibahas memang relatif sederhana sehingga bisa diikuti oleh pemula sekalipun (asalkan sudah memiliki dasar-dasar jaringan). Di akhir artikel, akan juga akan membahas salah satu alat yang cukup praktis untuk digunakan sebagai hotspot gateway.
1. Tentukan konsep hotspot Anda
Konsep hotspot ini merupakan awal yang sangat penting untuk Anda tentukan. Apakah hotspot Anda nantinya akan dapat digunakan secara gratis atau harus membeli voucher tertentu? Anda harus menentukan hal dasar ini terlebih dahulu karena akan menyangkut perencaaan infrastruktur hotspot itu sendiri.

Alternatif yang biasa dipilih adalah memberikan waktu trial khusus secara gratis selama beberapa waktu (satu atau dua bulan pertama). Selanjutnya, pengunjung harus membayar atau membeli voucher sebelum bisa mengakses hotspot Anda. Kadang kala, ada beberapa tempat yang memang sengaja memberikan layanan Wi-Fi hotspot secara gratis. Namun, Anda harus berbelanja (atau memesan makanan) selama mengakses hotspot tersebut.

2. Akses Internet yang cukup cepat
Hal pertama yang harus Anda miliki adalah akses Internet. Akses Internet ini pada umumnya menggunakan layanan broadband dengan kecepatan yang cukup tinggi (128 Kbps atau lebih), tergantung target jumlah pengunjung yang akan mengakses layanan hotspot ini.

3. Membuat hotspot tanpa billing
Bagian ini akan membahas singkat mengenai cara pembuatan hotspot gratis (tanpa sistem billing tertentu).

Secara umum, sistem hotspot gratisan tidaklah berbeda jauh dengan sistem Wi-Fi di rumah yang saat ini mulai banyak digunakan. Anda hanya perlu beberapa alat untuk membuat jaringan seperti ini.

Alat pertama yang harus Anda miliki tentunya adalah modem. Modem ini harus disesuaikan dengan jenis koneksi Internet yang Anda gunakan (ADSL, Cable, dan lainnya).

Selanjutnya, Anda juga harus memiliki sebuah router yang akan berfungsi sebagai gateway. Router inilah yang akan mengatur semua koneksi dari client ke Internet. Sebaiknya, Anda membeli router yang telah dilengkapi dengan fungsi Access Point terintegrasi. Jika Anda membeli router yang tidak memiliki fungsi Access Point, maka Anda juga harus membeli Access Point terpisah.

4. Membuat hotspot dengan billing
Membuat hotspot dengan billing memang lebih rumit dibandingkan dengan tanpa billing. Sistem yang umum digunakan adalah dengan menggunakan voucher generator yang secara otomatis akan dibuat oleh sistem. Hampir semua vendor wireless besar sudah memiliki sistem ini.

Sistem ini umumnya bisa bekerja secara independen. Ia memiliki fungsi router/gateway dan juga Access Point (Anda tetap harus membeli modem). Sistem billing dan voucher generator-nya telah terintegrasi. Biasanya, ia juga memiliki keypad (untuk menentukan jumlah voucher yang dibeli) dan printer (untuk mencetak voucher). Sistem ini hanya perlu dikonfigurasi saat awal via PC, selanjutnya semua operasi sistem bisa bekerja secara independen. PC hanya dibutuhkan untuk melakukan perubahan konfigurasi saja.

5. Konfigurasi akses Internet
Infrastruktur jaringan yang harus dibuat pada dasarnya cukup sederhana. Dasarnya, untuk koneksi ke Internet akan dibutuhkan modem. Dari modem, koneksi akan dimasukkan ke router atau gateway. Selanjutnya, dari router koneksi baru dibagi ke client via koneksi kabel ataupun wireless (via Access Point).

Hampir semua alat sejenis bisa dikonfigurasi via jaringan dari PC client. Syarat utamanya adalah IP dari client harus satu segmen dengan IP dari perangkat yang ingin dikonfigurasi. Anda bisa mencari informasi ini di buku manual perangkat Anda.

Proses konfigurasi awal yang biasanya harus dilakukan adalah melakukan koneksi ke Internet via modem. Salah satu port pada router (port WAN) biasanya harus dihubungkan ke modem. Selanjutnya, proses konfigurasi biasanya dilakukan via interface web based yang disediakan oleh router Anda.

6. Masalah DHCP server
Setelah jaringan sukses terkoneksi, maka Anda harus mengaktifkan DHCP server. DHCP server ini berguna untuk memberikan IP secara otomatis kepada setiap user. Cara ini memudahkan pengunjung untuk mengakses hotspot Anda (khususnya untuk sistem free tanpa login). Namun, cara ini bisa juga memberikan lubang keamanan karena Anda lebih sulit untuk mengendalikan pengunjung yang mengakses hotspot.

Menurut CHIP, jalan terbaik sebenarnya tergantung Anda sendiri. Untuk Anda yang menerapkan sistem free (tanpa voucher), tidak mau repot dengan pengaturan IP, dan tidak keberatan hotspot diakses oleh banyak orang, maka mengaktifkan DHCP adalah jalan terbaik. Batasi jumlah client yang akan diberikan IP oleh DHCP (misal 10 client). Dengan begitu, jumlah pengunjung yang bisa mendapatkan IP hanya maksimal 10 client saja.

Jika Anda mau lebih selektif, maka DHCP boleh dinonaktifkan. Setiap user yang akan mengakses hotspot harus terlebih dahulu meminta informasi alamat IP dari Anda selaku pemilik hotspot.

Bagi Anda yang menerapkan sistem login/voucher, maka DHCP server boleh diaktifkan. Soalnya, user tidak akan bisa mengakses Internet tanpa username dan password yang benar dari voucher, walaupun ia telah mendapatkan IP dari DHCP server.

7. Memantau statistik user
Hal ini hanya perlu dilakukan oleh Anda yang menggunakan sistem login. Masuklah ke router dan cari menu “Account Table� atau sejenisnya. Di sana, Anda bisa menemukan username dan password yang di-generate oleh sistem.

Informasi yang lebih detail seperti lama login, sisa waktu login, dan jumlah uang yang dibayarkan juga bisa dilihat. Pastikan saja bahwa tidak ada kejanggalan di sini. Setiap kejanggalan sebaiknya segera diperiksa lebih detail.

8. Enkripsi yang tepat
Jaringan wireless tanpa enkripsi sangatlah tidak aman. Oleh sebab itu, aktifkan fungsi enkripsi setidaknya WEP 64 atau 128 bit. Perlu diperhatikan bahwa dengan aktifnya enkripsi maka proses zero configuration akan sulit untuk dilakukan. User harus memasukkan enkripsi yang sesuai sebelum bisa login ke dalam hotspot.

9. Client yang ingin mengakses
Tidak semua client memiliki kepandaian yang setara. Apalagi untuk kawasan hotspot yang tidak zero config (membutuhkan pengaturan/konfigurasi tambahan). Oleh karena itu, Anda selaku pemilik hotspot harus bisa menyediakan informasi yang jelas agar user bisa login dengan mudah.

Beberapa konfigurasi pengaturan seperti alamat IP (untuk hotspot tanpa DHCP server), metode enkripsi, sampai pemilihan Access Point (untuk area yang memiliki beberapa hotspot), harus diinformasikan dengan jelas kepada calon pengguna. Setidaknya, Anda menyediakan satu atau dua petugas yang mengerti teknis konfigurasi client hotspot. Konsumen yang kecewa dapat dengan mudah meninggalkan tempat Anda dan mencari hotspot lain yang lebih informatif.

10 CARA MEMODIFIKASI HOTSPOT YANG BAIK

Jika Anda ingin memaksimalkan, memperkuat, memperjauh, mengamankan, mendeteksi, atau menyembunyikan sinyal wi-fi anda, berikut 10 utility dan modifikasi terbaik untuk pemakai nirkabel kuat.

Pertama, tingkatkan kemampuan router wi-fi Anda dengan firmware DD-WRT

Perkuat sinyal, atur pemakaian bandwidth untuk aplikasi-aplikasi tertentu, ubah router tua Anda menjadi sebuah repeater dan lebih lagi dengan menginstal firmware berbasis Linux DD-WRT yang dapat memberikan banyak opsi konfigurasi baru untuk router nirkabel Anda.

Kedua, perkuat sinyal anda dengan sebuah kertas tinfoil

Apabila lokasi tinggi tetap tidak memberikan kekuatan sinyal yang memadai, video ini memperlihatkan bagaimana cara membuat tinfoil yang dibuat menjadi sebuah parabole "Windsurfer" untuk memperkuat sinyal wi-fi Anda.

Ketiga, berbagi jaringan komputer anda secara nirkabel

Berada di sebuah kamar hotel dengan sebuah koneksi internet dan dua laptop? Sambungkan sebuah laptop dan gunakan komputer tersebut untuk berbagi koneksi internet dengan dua komputer secara nirkabel.

Keempat, deteksi jaringan dengan NetStumbler

Aplikasi NetStumbler yang gratis dan bagus untuk Windows akan mendeteksi semua jaringan nirkabel di area Anda, termasuk jaringan-jaringan yang tidak menggunakan SSID broadcasting, tidak peduli apakah mereka diberi password dan seberapa lemah sinyalnya.

Kelima, berhenti broadcast nama jaringan Anda

Tidak mau mempromosikan jaringan Anda di daerah sekitar Anda? Matikan SSID broadcasting yang akan mencegah laptop tua biasa dan alat-alat lain dari mendeteksi AP Anda. Seperti beberapa opsi sekuriti di atas, hal ini tidak akan mencegah pemakai dengan aplikasi yang tepat untuk melihat AP Anda, hanya pemakai dengan aplikasi-aplikasi yang tepat di komputer mereka yang dapat mendeteksi AP Anda.

Keenam, batasi MAC address

Anda dapat membatasi alat-alat apa saja yang masuk ke jaringan nirkabel Anda dengan membuat sebuah daftar MAC address yang diperbolehkan untuk mengakses jaringan Anda. (Media Access Control address adalah sebuah identifikasi unik untuk semua alat seperti laptop, ponsel, repeater dll). Bukalah layar konfigurasi AP Anda dan masukkan daftar MAC address yang diperbolehkan menggunakan jaringan nirkabel Anda (contohnya, semua komputer di rumah Anda).

Ketujuh, gunakan enkripsi WPA

Sekuriti yang diberikan oleh jaringan nirkabel sama sekali tidak memadai, akan tetapi apabila AP Anda lebih aman dari yang lain, para cracker jahat lebih berkemungkinan untuk tidak menyentuh jaringan Anda. Kebanyakan AP menggunakan enkripsi WEP untuk mencegah dipakainya jaringan nirkabel untuk dipakai oleh yang tidak berwenang, akan tetapi WPA memberikan perlindungan yang jauh lebih baik. Untuk menggunakan WPA, di halaman administrasi situs anda, ubah cara enkripsi dan pakailah sebuah kata kunci yang panjang dan sulit ditebak.

Kedelapan, tangkap data dengan Wireshark

Anda ingin mengintip data-data yang melewati jaringan nirkabel Anda? Anda dapat menggunakan Wireshark (sebelumnya bernama Ethereal) yang merupakan sebuah packet sniffer untuk melihat detil di jaringan nirkabel Anda.

Kesembilan, tingkatkan jangkauan sinyal dengan sebuah repeater

Tetap tidak mendapatkan sinyal yang baik di basement? Harus menempatkan laptop anda di jendela untuk mendapatkan sinyal yang baik dari tetangga Anda? Belilah sebuah repeater untuk wi-fi (atau ubah router anda sendiri menjadi repeater) untuk meningkatkan jangkauan AP.

Untuk Anda yang menggunakan jaringan kabel jauh dari AP, sebuah wireless bridge (terkadang disebut konverter Ethernet) dapat digunakan untuk mengkonversi sinyal nirkabel dan menyediakan beberapa koneksi untuk jaringan ethernet.

Kesepuluh, tingkatkan Jangkauan wi-fi dengan penempatan yang lebih baik.

Meski ada beberapa perangkat lunak maupun keras untuk memperkuat sinyal wi-fi, ada juga beberapa hal sederhana yang dapat anda gunakan untuk mendapatkan jangkauan maksimal dari access point (AP) Anda. NY Times mengatakan:

a) Tempatkan access point Anda di tengah lantai teratas, di atas sebuah perabot karena gelombang radio menyebar dengan baik ke arah bawah
b) Penerimaan gelombang akan lebih baik apabila sinyal tidak perlu menyebar dengan sudut yang besar, melalui tembok tebal, kaca, akuarium atau apapun logam
c) Tempatkan komponen nirkabel jauh dari alat-alat lain yang menyebabkan interferensi seperti telepon nirkabel, microwave dan lampu halogen
d) Ubah channel sinyal default dari AP anda (biasanya 6) untuk menghindari interferensi dengan AP milik tetangga.

CARA KONEKSI LAPTOP KE PROYEKTOR

Cara koneksi Laptop ke Proyektor

LCDPosted by : My ODBC Waduhhh...nih artikel kayakna gak penting banget yak ? hehe..ya gpp-lah, daripada ga ada kerjaan. Eh, siapa tau aja ada orang yang baru beli laptop terus mau presentasi, tapi gak bisa konekin ke LCD. Nah, kan bisa juga nih artikel dibaca.(*menyenangkan hati sendiri).
Gini, kebetulan ya gak sedikit sih yang tau konekin laptop ato PC ke LCD. Buktinya kan ada yang pernah nanya ama ane.hehehe...! (sueeerr).
Begini caranya :Kalo dari laptop, yang pertama dari cable VGA yang dari LCD tancepin ke port VGA pada laptop. Biasanya disebelah kiri laptop, yang lubangnya ada 15 kecil-kecil tuh. Nah, abis itu dalam kondisi LCD nyala dan laptop nyala, tekan Fn + F4 atau Fn +F5. Ulangi lagi jika yang tampil cuma di LCD-nya doank. Lho kox bisa beda teken-teken tombolnya? Iya, karena masing-masing laptop kan beda-beda.Nandainnya, dibagian F4 ato F5 tuh ada gambar kecil mirip monitor deh (kotak kecil).Insya Allah tampil deh dilayar. Kalo belum juga, restart laptopnya.

Nah, gampang kan...

CARA NEMBAK HOTSPOT

Langsung aja deh...saya menggunakan wajan sebagai media antenna dan radio yang saya pake adalah TPLINK - wA601G. Saya asumsikan bahwa anda semua sudah mempersiapkan semua nya. KEnapa pake Tplink? disisi lain karena murah juga configurasi yang sangat mudah. Pertama : 1. Default IP Tplink adalah 192.168.1.1 - user : admin pasword : admin 2. Isi Lan anda dengan IP 192.168.1.2 subnet 255.255.255.0 kemudian ok. 3. Klik Start --- Run --- ketik http://192.168.1.1 --- enter 4. Maka muncul web browser TPlink 5. MAsukkan pasword, kemudian pilih menu wirelees --- pilih mode client ---- klik site survey ---- muncul daftar Ap yang terdeteksi. 6. Pilih signal Terbesar dan security nya (OFF) kemudian klik connect ---- centang reboot --- kemudian save. 7. Tunggu beberapa saat akan muncul tplink status seperti ini 8. Pastikan Signal terdeteksi oleh tplink. 9. Langkah selanjutnya adalah buka Wireshark anda --- bisa digunduh di blog ini. 10.Langkah wireshark seperti pada posting'an Setelah anda mendapatkan Ip dari wireshark (Ip dari AP yang diconnect tadi)kemudian langkah selanjutnya adalah masuk ke LAN anda. Klik Kanan Lan ---- Status ---- Properties --- TCP/IP ---- Properties ---- Advance --- Add ip anda dengan Ip yang didapat di wireshark. Selaraskan Ip anda dengan Ip dari wireshark isi subnet 255.255.255.0. Kemudian isi gateway anda dengan Ip yang didapat di wireshark dengan Ip xx.xxx.xx.1 atau xx.xxx.xx.255 beserta DNS nya sama. Kemudian Instal LookLan atau IP Scan (bisa digunduh di blog ini) dengan range Ip tersebut diatas agar anda mengetahui kalau sudah masuk dalam jaringan. Kalau sudah masuk Kemudian test ping Ip tersebut ---- start ---- run ---- ketik ping xx.xxx.xx.xx dan harus replay... Kalau belum bisa juga karena gateway salah atau Ip nya salah anda harus hunting lagi di wireshark. smuanya harus sabar. Kalau semua dalam keadaan pinging replay dan di Ipscan terdeteksi Ip dalam jaringan artinya akan muncul beberapa Ip yang lain, maka anda berhasil masuk dalam jaringan. Coba buka mozilla atau ie anda, apabila anda langsung konek ke internet berarti anda beruntung, hotspot tersebut sangat2 unsecured, atau memang dipublikasikan. Apabila belum bisa walaupun AP tersebut security OFF masih banyak metode security yang lain yang diterapkan oleh adminnya. Bisa saja menggunakan MAC Address jadi hanya Mac Address yang terdaftar saja yang bisa internetan. Oleh karena itu anda harus SURVEY AP yang lain yang memungkinkan bisa. Continued......

CARA MEMBUAT HOTSPOT DAN PERALATANNYA

Hotspot atau tempat yang menyediakan layanan akses Internet dengan menggunakan wireless memang sudah sangat banyak. Hal ini disebabkan banyaknya perangkat yang telah dilengkapi dengan teknologi wireless, sehingga tren penggunaannya pun semakin tinggi.
Artikel ini akan membahas hal-hal penting yang perlu Anda ketahui untuk menyediakan layanan hotspot. Hal yang dibahas memang relatif sederhana sehingga bisa diikuti oleh pemula sekalipun (asalkan sudah memiliki dasar-dasar jaringan). Di akhir artikel, akan juga akan membahas salah satu alat yang cukup praktis untuk digunakan sebagai hotspot gateway.
1. Tentukan konsep hotspot Anda
Konsep hotspot ini merupakan awal yang sangat penting untuk Anda tentukan. Apakah hotspot Anda nantinya akan dapat digunakan secara gratis atau harus membeli voucher tertentu? Anda harus menentukan hal dasar ini terlebih dahulu karena akan menyangkut perencaaan infrastruktur hotspot itu sendiri.

Alternatif yang biasa dipilih adalah memberikan waktu trial khusus secara gratis selama beberapa waktu (satu atau dua bulan pertama). Selanjutnya, pengunjung harus membayar atau membeli voucher sebelum bisa mengakses hotspot Anda. Kadang kala, ada beberapa tempat yang memang sengaja memberikan layanan Wi-Fi hotspot secara gratis. Namun, Anda harus berbelanja (atau memesan makanan) selama mengakses hotspot tersebut.

2. Akses Internet yang cukup cepat
Hal pertama yang harus Anda miliki adalah akses Internet. Akses Internet ini pada umumnya menggunakan layanan broadband dengan kecepatan yang cukup tinggi (128 Kbps atau lebih), tergantung target jumlah pengunjung yang akan mengakses layanan hotspot ini.

3. Membuat hotspot tanpa billing
Bagian ini akan membahas singkat mengenai cara pembuatan hotspot gratis (tanpa sistem billing tertentu).

Secara umum, sistem hotspot gratisan tidaklah berbeda jauh dengan sistem Wi-Fi di rumah yang saat ini mulai banyak digunakan. Anda hanya perlu beberapa alat untuk membuat jaringan seperti ini.

Alat pertama yang harus Anda miliki tentunya adalah modem. Modem ini harus disesuaikan dengan jenis koneksi Internet yang Anda gunakan (ADSL, Cable, dan lainnya).

Selanjutnya, Anda juga harus memiliki sebuah router yang akan berfungsi sebagai gateway. Router inilah yang akan mengatur semua koneksi dari client ke Internet. Sebaiknya, Anda membeli router yang telah dilengkapi dengan fungsi Access Point terintegrasi. Jika Anda membeli router yang tidak memiliki fungsi Access Point, maka Anda juga harus membeli Access Point terpisah.

4. Membuat hotspot dengan billing
Membuat hotspot dengan billing memang lebih rumit dibandingkan dengan tanpa billing. Sistem yang umum digunakan adalah dengan menggunakan voucher generator yang secara otomatis akan dibuat oleh sistem. Hampir semua vendor wireless besar sudah memiliki sistem ini.

Sistem ini umumnya bisa bekerja secara independen. Ia memiliki fungsi router/gateway dan juga Access Point (Anda tetap harus membeli modem). Sistem billing dan voucher generator-nya telah terintegrasi. Biasanya, ia juga memiliki keypad (untuk menentukan jumlah voucher yang dibeli) dan printer (untuk mencetak voucher). Sistem ini hanya perlu dikonfigurasi saat awal via PC, selanjutnya semua operasi sistem bisa bekerja secara independen. PC hanya dibutuhkan untuk melakukan perubahan konfigurasi saja.

5. Konfigurasi akses Internet
Infrastruktur jaringan yang harus dibuat pada dasarnya cukup sederhana. Dasarnya, untuk koneksi ke Internet akan dibutuhkan modem. Dari modem, koneksi akan dimasukkan ke router atau gateway. Selanjutnya, dari router koneksi baru dibagi ke client via koneksi kabel ataupun wireless (via Access Point).

Hampir semua alat sejenis bisa dikonfigurasi via jaringan dari PC client. Syarat utamanya adalah IP dari client harus satu segmen dengan IP dari perangkat yang ingin dikonfigurasi. Anda bisa mencari informasi ini di buku manual perangkat Anda.

Proses konfigurasi awal yang biasanya harus dilakukan adalah melakukan koneksi ke Internet via modem. Salah satu port pada router (port WAN) biasanya harus dihubungkan ke modem. Selanjutnya, proses konfigurasi biasanya dilakukan via interface web based yang disediakan oleh router Anda.

6. Masalah DHCP server
Setelah jaringan sukses terkoneksi, maka Anda harus mengaktifkan DHCP server. DHCP server ini berguna untuk memberikan IP secara otomatis kepada setiap user. Cara ini memudahkan pengunjung untuk mengakses hotspot Anda (khususnya untuk sistem free tanpa login). Namun, cara ini bisa juga memberikan lubang keamanan karena Anda lebih sulit untuk mengendalikan pengunjung yang mengakses hotspot.

Menurut CHIP, jalan terbaik sebenarnya tergantung Anda sendiri. Untuk Anda yang menerapkan sistem free (tanpa voucher), tidak mau repot dengan pengaturan IP, dan tidak keberatan hotspot diakses oleh banyak orang, maka mengaktifkan DHCP adalah jalan terbaik. Batasi jumlah client yang akan diberikan IP oleh DHCP (misal 10 client). Dengan begitu, jumlah pengunjung yang bisa mendapatkan IP hanya maksimal 10 client saja.

Jika Anda mau lebih selektif, maka DHCP boleh dinonaktifkan. Setiap user yang akan mengakses hotspot harus terlebih dahulu meminta informasi alamat IP dari Anda selaku pemilik hotspot.

Bagi Anda yang menerapkan sistem login/voucher, maka DHCP server boleh diaktifkan. Soalnya, user tidak akan bisa mengakses Internet tanpa username dan password yang benar dari voucher, walaupun ia telah mendapatkan IP dari DHCP server.

7. Memantau statistik user
Hal ini hanya perlu dilakukan oleh Anda yang menggunakan sistem login. Masuklah ke router dan cari menu “Account Table� atau sejenisnya. Di sana, Anda bisa menemukan username dan password yang di-generate oleh sistem.

Informasi yang lebih detail seperti lama login, sisa waktu login, dan jumlah uang yang dibayarkan juga bisa dilihat. Pastikan saja bahwa tidak ada kejanggalan di sini. Setiap kejanggalan sebaiknya segera diperiksa lebih detail.

8. Enkripsi yang tepat
Jaringan wireless tanpa enkripsi sangatlah tidak aman. Oleh sebab itu, aktifkan fungsi enkripsi setidaknya WEP 64 atau 128 bit. Perlu diperhatikan bahwa dengan aktifnya enkripsi maka proses zero configuration akan sulit untuk dilakukan. User harus memasukkan enkripsi yang sesuai sebelum bisa login ke dalam hotspot.

9. Client yang ingin mengakses
Tidak semua client memiliki kepandaian yang setara. Apalagi untuk kawasan hotspot yang tidak zero config (membutuhkan pengaturan/konfigurasi tambahan). Oleh karena itu, Anda selaku pemilik hotspot harus bisa menyediakan informasi yang jelas agar user bisa login dengan mudah.

Beberapa konfigurasi pengaturan seperti alamat IP (untuk hotspot tanpa DHCP server), metode enkripsi, sampai pemilihan Access Point (untuk area yang memiliki beberapa hotspot), harus diinformasikan dengan jelas kepada calon pengguna. Setidaknya, Anda menyediakan satu atau dua petugas yang mengerti teknis konfigurasi client hotspot. Konsumen yang kecewa dapat dengan mudah meninggalkan tempat Anda dan mencari hotspot lain yang lebih informatif.